Perangkat komputer merupakan media pembantu yang sangat berguna untuk mendukung aktivitas manusia. Mulai dari mengetik, mengolah gambar, browsing internet, dan sebagainya. Berbagai lapisan masyarakat pun rata-rata telah memiliki komputer. Namun, kalangan yang benar-benar membutuhkan dan merasakan manfaat dari komputer ini adalah para siswa, pelajar, mahasiswa, dan pekerja kantoran. Pelajar dan mahasiswa terbantu dalam proses belajar, baik dalam membuat tugas, laporan penelitian, dan sebagainya. Sedangkan pekerja kantoran terbantu menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan mereka.
Nah, dengan banyaknya pemakai perangkat komputer, hal ini dapat dijadikan celah bisnis bagi Anda. Rintislah usaha penjualan perlengkapan komputer, mulai dari koleksi keyboard, mouse, mouse pad, speaker, headset, refill tinta, keping CD blank, wadah atau album CD, dan sebagainya. Beragam keperluan tersebut sewaktu-waktu banyak dicari oleh pengguna perangkat komputer, balk untuk mengganti perangkat yang rusak maupun mencari barang baru yang memang diperlukan.
Hal-hal yang harus disiapkan untuk memulai bisnis ini adalah sebagai berikut.
v Memilih lokasi strategis, misalnya di sekitar kampus.
v Memahami dengan baik apa-apa saja peralatan pendukung perangkat komputer. Selain itu, pahami pula fungsinya.
v Mencari tahu grosir tempat penjualan perlengkapan komputer dengan harga grosir.
Hal-hal berikut merupakan hambatan yang bisa terjadi saat Anda merintis usaha ini.
v Banyaknya saingan usaha serupa di sekitar lokasi tempat Anda berjualan.
v Ritme permintaan barang yang lambat.
v Pasokan barang langka.
v Naiknya harga pasaran peralatan komputer.
Beberapa strategi yang dapat Anda lakukan agar bisnis ini berkembang
adalah sebagai berikut:
v Berpromosilah melalui spanduk yang menarik dan nama usaha yang mudah dikenal masyarakat.
v Berlakukan sistem promo setiap harinya untuk barang-barang yang berbeda. Anda dapat memasang info khusus pada kertas HVS yang digantungkan di toko Anda. Selain itu, Anda dapat menyediakan sebuah papan untuk dijadikan papan informasi barang-barang yang sedang dipromosikan. Jadi, begitu konsumen tertarik, tanpa banyak tanya, ia akan meminta barang yang dimaksud. Hal ini tentu akan menarik perhatian pembeli dan memudahkannya mencari barang yang diperlukan.
v Koleksilah variasi barang, mulai dari yang berkualitas sedang hingga yang berkualitas baik. Hal ini dilakukan untuk mengakomodasi konsumen yang tidak semuanya mau dan dapat membeli barang yang mahal.
v Patoklah harga yang relatif murah. Anda dapat survei terlebih dahulu harga pasaran suatu barang di toko lain, dengan begitu, Anda dapat menentukan harga yang sedikit lebih rendah. Meskipun perbedaan harga tidak terlalu jauh, tetapi bagi konsumen, apalagi mahasiswa, hal tersebut sangatlah berarti.
Modal Awal:
Peralatan:
Etalase besar 2 unit @ Rp 1.500.000,00 Rp 3.000.000,00
Rak besi (gantungan) Rp 900.000,00
Kursi plastik 2 unit Rp 100.000,00
Koleksi barang Rp 6.000.000,00
Jumlah Rp 10.000.000,00
Peralatan mengalami penyusutan selama 4 tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.000,00 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp 10.000.000,00 - Rp 1.000,00) / 4 = Rp 2.499.750,00 per tahun atau lama dengan Rp 208.312,00 per bulan.
Perlengkapan:
Kantong plastik Rp 50.000,00
Kalkulator Rp 50.000,00
Spanduk promosi Rp 125.000,00
Promosi brosur Rp 75.000,00
Jumlah Rp 300.000,00
Perhitungan Laba/(Rugi) per Bulan
Pendapatan: Pemasukan
Rp 150.000,00 x 30 hari Rp 4.500.000,00
Biaya-biaya:
Sewa tempat + listrik Rp 750.000,00
Stok barang Rp 2.000.000,00
Transportasi Rp 200.000,00
Biaya perlengkapan Rp 300.000,00
Biaya penyusutan peralatan Rp 208.312,00
Jumlah biaya Rp 3.458.312,00
Laba Bersih Rp 1.041.688,00
Catatan: Analisa harga peralatan, perlengkapan, dan biaya-biaya lain wirausaha ataupun bisnis bisa berubah kapan saja seiring waktu, silahkan sesuaikan dengan analisa harga dan biaya-biaya lain di daerah anda.
Wirausahainfo.blogspot.com
Motivasi dan inspirasi...
No comments:
Post a Comment