Monday, 4 February 2013

Toko Perlengkapan Rumah Tangga

Dalam menjalankan aktivitas rumah tangga sehari-hari tentu perlu adanya dukungan dari tersedianya peralatan-peralatan tertentu. Peralatan rumah tangga tersebut berfungsi untuk memudahkan ibu-ibu rumah tangga dalam menjalankan aktivitasnya. Mulai dari membersihkan rumah, mencuci, memasak, dan sebagainya. Peralatan-peralatan tersebut sederhana, dan kebanyakan terbuat dari bahan baku plastik atau bahan lainnya.
Jika Anda jeli melihat peluang, terbukalah ide untuk merintis usaha perlengkapan atau perabotan rumah tangga ini, yang umumnya terbuat dari bahan plastik. Mengapa? Karena barang-barang tersebut relatif murah dan selalu dicari oleh ibu-ibu rumah tangga. Meskipun perputaran barang agak lambat, tetapi pangsa pasarnya jelas. Peralatan itu terdiri atas; sapu, lap kanebo, kemoceng, wiper, sikat, ember, keranjang sampah, tempat sabun, kursi plastik, tutup saji, tempat sendok, dan sebagainya.
  1. Memulai Bisnis
Bagi Anda yang hendak merintis usaha ini, ada hal-hal yang harus disiapkan, yaitu sebagai berikut.
v     Tempat untuk berjualan. Anda dapat memilih lokasi yang berdekatan dengan pasar atau pusat perbelanjaan.
v     Sumber atau distributor barang yang menawarkan harga yang lebih murah.
v     Daftar jenis barang yang akan Anda jual.
v     Karyawan untuk membantu mengoperasikan toko Anda.
  1. Hambatan Bisnis
Beberapa hambatan yang muncul ketika merintis usaha ini adalah sebagai berikut.
v     Adanya saingan usaha sejenis.
v     Lambatnya ritme perputaran uang karena barang-barang yang dijual membutuhkan waktu agak lama untuk diganti dengan barang yang baru.
v     Mengesampingkan kualitas barang yang hendak dijual sehingga konsumen kurang puas.
v     Harga yang terlalu mahal dibandingkan dengan toko lain.
  1. Strategi Bisnis
v     Agar usaha Anda maju, berikut beberapa strategi yang dapat Anda lakukan.
v     Miliki koleksi barang yang lengkap can bervariasi.
v     Pilihlah desain atau corak-corak barang yang pasti disukai konsumen. Pakailah sistem potongan harga langsung bagi konsumen yang
v     mencapai pembelajaan tertentu. Hal ini dilakukan dengan bernegosiasi sesuai permintaan konsumen,jika ada.
v     Ramahlah kepada setiap konsumen.
v     Tunjukkan koleksi-koleksi barang baru di toko Anda untuk ditawarkan kepada konsumen. Dengan pendekatan ini, siapa yang tidak tergiur?
 
  1. Analisis Bisnis
Berikut adalah contoh analisis bisnis toko perlengkapan rumah tangga.
Modal Awal:
Peralatan:
Etalase besar 2 unit @ Rp1.500.000,00          Rp             3.000.000,00
Rak besi                                                          Rp             1.500.000,00
Kursi plastik 2 unit                                          Rp                100.000,00
Koleksi barang                                                Rp             6.000.000,00
Jumlah                                                             Rp           10.600.000,00
Peralatan mengalami penyusutan selama 4 tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.000,00 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp 10.600.000,00 - Rp 1.000,00) / 4 = Rp 2.649.750,00 per tahun atau sama dengan Rp 220.812,00 per bulan.
Perlengkapan:
Kantong plastik                                               Rp                  50.000,00
Kalkulator                                                       RP                  50.000,00
Spanduk promosi                                            Rp                100.000,00
Promosi                                                           Rp                100.000,00
Jumlah                                                             Rp                300.000,00
Perhitungan Laba/(Rugi) per Bulan
Pendapatan:
Pemasukan Rp 200.000,00 x 30 hari              Rp             6.000.000,00
Biaya-biaya:
Sewa tempat                                                   Rp                500.000,00
Harga pokok barang                                        Rp             1.750.000,00
Gaji karyawan                                                 Rp                650.000,00
Transportasi                                                     Rp                300.000,00
Listrik                                                              Rp                150.000,00
Biaya perlengkapan                                         Rp                300.000,00
Biaya penyusutan peralatan                            Rp                220.812,00
Jumlah biaya                                                   Rp             3.870.812,00
Laba Bersih                                                     Rp             2.129.188,00

Catatan: Analisa harga peralatan, perlengkapan, dan biaya-biaya lain wirausaha ataupun bisnis bisa berubah kapan saja seiring waktu, silahkan sesuaikan dengan analisa harga dan biaya-biaya lain  di daerah anda.

Wirausahainfo.blogspot.com
 Motivasi dan inspirasi...

No comments:

Post a Comment

Labels